Bakal Calon Gubernur Sulsel, Danny Pomanto, Sowan ke DDI untuk Minta Restu Pilgub 2024
- byKonotasiNews
- 18 September, 2024
- 0 Comments
- 146
Bakal calon gubernur Sulawesi Selatan, Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto, bersama pasangannya, Azhar Arsyad, mengunjungi Sekretariat Darud Da'wah wal Irsyad (DDI) Sulsel. Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Danny meminta nasihat dan dukungan dari tokoh agama dan organisasi keagamaan untuk persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur Sulsel 2024.
Danny dan Azhar disambut oleh Ketua DDI Sulsel, Andi Aderus, serta jajaran pengurus DDI. Dalam kesempatan tersebut, Danny menyatakan bahwa kunjungannya bertujuan untuk mendapatkan nasihat dari para tokoh agama di DDI, sebagai bekal spiritual dalam kontestasi politik.
"Kami ke sini untuk sowan, meminta nasihat. Kemarin kami juga mengunjungi Muhammadiyah, meminta nasihat untuk kami dan Pak Azhar. Insyaallah, ini akan menjadi bekal penting bagi kami untuk bertarung di Pilgub Sulsel," ujar Danny.
Menurut Danny, dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari organisasi keagamaan seperti DDI, sangat penting untuk memperkuat langkahnya dalam memenangkan Pilgub Sulsel. Selain itu, dia juga menekankan pentingnya penguatan dari sisi keagamaan dalam perjuangan politiknya.
"Kami tidak bisa bertarung hanya berdua atau bersama sekelompok kecil orang. Kami butuh penguatan dari berbagai elemen, terutama dari sisi keagamaan," jelasnya.
Wakil Sekretaris Umum DDI, Muhammad Adlan, menyambut baik kunjungan Danny-Azhar ke DDI. Dia menyampaikan bahwa DDI memberikan nasihat agar pasangan ini terus berjuang untuk kemaslahatan umat dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan.
"Kunjungan Pak Danny ini merupakan silaturahmi. Kami menyambutnya dengan baik dan berpesan agar terus berusaha untuk kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat Sulsel," kata Adlan.
Sejauh ini, pasangan Danny-Azhar menjadi satu-satunya bakal calon yang sowan ke DDI Sulsel. Adlan juga menjelaskan bahwa DDI memiliki jaringan yang besar di Sulsel, dengan sekitar 700 lembaga pendidikan yang dibina oleh organisasi tersebut.
"Kami mengelola 700 lembaga pendidikan, mulai dari pendidikan usia dini hingga pendidikan tinggi, dengan 20 ribu peserta didik tersebar di 24 kabupaten/kota di Sulsel," tambahnya.
KonotasiNews
Post a comment
Berita Terkait
Terpopuler
Daily Newsletter
Get all the top stories from Blogs to keep track.
0 Comments