KonotasiNews.

KonotasiNews.

Menyajikan Berita Berimbang. Menerapkan Kaidah-Kaidah Dan Kode Etik Jurnalistik. Mengedepankan Nilai-Nilai Nasionalisme Demi Persatuan Dan Kemajuan Republik Indonesia.

  • Zucchini Noodles: Menikmati Masakan Rumahan, Mie Sehat Tanpa Gluten
  • Scallops Goreng dengan Saus Vanilla ala Napa dan Sonoma
  • Ayam Oseng Bawang Krispi: Paduan Lezat Oseng Bawang dan Ayam Goreng Renyah
  • Ube Brulee: Dessert Eksklusif dengan Sentuhan Ubi Ungu
  • Jalangkote Makassar: Petualangan Kuliner di Tanah Sulawesi
  • Sushi Crepes: Dessert Unik yang Menyajikan Kelezatan Crepes dan Whipped Cream
  • Summer Fruit Salad: Camilan Sehat dan Segar!
  • Burrata Manis dan Pedas: Kelezatan Creamy dengan Sentuhan Jeruk dan Kuah Madu

Get In Touch

Bayar Tol Tanpa Berhenti: Proyek MLFF Masuki Tahap Uji Coba, Dimulai di Tol Bali Mandara

KonotasiNews, Bayar Tol Tanpa Berhenti: Proyek MLFF Masuki Tahap Uji Coba, Dimulai di Tol Bali Mandara

Proyek Multi Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol tanpa sentuhan memasuki tahap uji coba, demikian disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Uji coba MLFF dijadwalkan dimulai pada minggu kedua Desember.*

"Uji coba (MLFF) Desember minggu kedua," kata Basuki kepada wartawan usai acara HunIndoTech 4.0 Business Forum di Jakarta, Selasa (14/11/2023). "Nanti diuji coba, beberapa minggu kita akan evaluasi. Kalau itu bagus, berhasil, kita expand. Kalau ada kekurangan, kita improve dulu, uji coba lagi dan kemudian kalau berhasil di-expand," jelasnya.

Basuki menjelaskan bahwa MLFF akan diuji coba pertama kali di Jalan Tol Bali Mandara. Jika berhasil, sistem ini akan dicoba di jalan tol perkotaan di Jakarta. "Nanti ada di Jakarta. Dari Bali, kalau berhasil baru di Jakarta, perkotaan dulu. Bali kan terbatas, jadi kalau ada apa-apa gak terlalu chaos," katanya.

Penerapan sistem MLFF akan dilakukan bertahap. "Kami sekarang uji coba sistemnya di satu line. Awalnya kita akan tes teknologinya di satu gate, saat sudah bekerja semua kita akan apply ke semua gate," jelasnya.

Basuki menyebut bahwa kendala penerapan sistem baru termasuk belum semua mobil terdaftar, serta proses bisnis yang tidak mudah. Sistem MLFF sendiri tidak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), melainkan melalui investasi langsung dari Hungaria.

"Ini investasi langsung, foreign direct investment dari Hungaria, mereka punya partner di sini, jadi tidak akan membebankan BUJT atau APBN. Besaran investasi sekitar US$300 juta atau US$350 juta," pungkasnya.

img
Author

KonotasiNews

0 Comments

Post a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *