KonotasiNews - Seorang ibu dalam video viral di media sosial diperlihatkan memberikan kopi sachet kepada bayinya di daerah Gowa, Sulawesi Selatan. Hal ini mengundang perhatian publik, termasuk Presiden Joko Widodo.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Rosmini Pandin, mengatakan bahwa mereka telah menelusuri video tersebut. Pelaku mengakui bahwa video ini hanya dibuat untuk kebutuhan konten dan tidak benar-benar ingin memberikan kopi sachet pada bayinya. Meski demikian, Rosmini menegaskan bahwa kopi sachet tidak sesuai diberikan pada balita karena mengandung gula dan kafein yang tidak cocok untuk tubuh kecil.

Rosmini juga menyarankan orangtua untuk rutin memeriksa dan berkonsultasi dengan Posyandu untuk memastikan pemenuhan gizi yang tepat untuk anak mereka. Dinas Kesehatan bersama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) bekerja sama untuk memberikan pendampingan dan bantuan kepada keluarga yang terlibat dalam kasus ini.

Dalam mengatasi masalah gizi pada balita, Rosmini mengajak orangtua untuk lebih memperhatikan kondisi gizi anak dan membuka diri untuk bertanya dan belajar. Ia berharap agar ibu-ibu dapat menjadi peduli dan memperhatikan kebutuhan nutrisi anak-anak mereka.

Kesimpulannya, memberikan kopi sachet pada bayi sangat tidak dianjurkan dan orangtua dianjurkan untuk memastikan pemenuhan gizi yang tepat bagi anak mereka. Panduan pemberian makan dan edukasi gizi tersedia di buku KIA dan di Posyandu.