KonotasiNews - Alfeandra Dewangga, pemain belakang timnas Indonesia U-23, dengan tenang merespons rencana naturalisasi Jay Idzes oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Jay Idzes, yang saat ini bermain untuk klub Serie B Italia Venezia, mungkin memainkan posisi yang sama dengan Dewangga, yaitu sebagai bek tengah, bek kiri, gelandang bertahan, dan gelandang tengah.

Dewangga, yang sedang aktif dalam kualifikasi Piala Asia U-23 2024, mengaku tidak khawatir dengan persaingan yang akan datang. Dia yakin bahwa persaingan dalam sepak bola adalah hal yang wajar dan bisa diselesaikan dengan sportivitas.

"Saya sih sebagai pemain enggak masalah karena persaingan di sepak bola itu kan karena fair play juga. Kita buktikan di TC saja, sama di pertandingan-pertandingan," ujar Dewangga dengan mantap.

Jay Idzes memiliki pengalaman yang mengesankan di dunia sepak bola Eropa dan portofolio yang memungkinkannya bermain di berbagai posisi yang sama dengan Dewangga. Musim ini, dia telah tampil sebanyak empat kali untuk Venezia di Serie B Italia, membantu timnya meraih peringkat keempat dalam klasemen sementara.

Musim lalu, Jay juga tampil luar biasa bersama mantan klubnya, Go Ahead Eagles, di Eredivisie Belanda. Dengan 32 penampilan dan satu gol, dia menjadi faktor kunci dalam finis timnya di posisi 11 dengan 40 poin.

Dewangga juga menegaskan kesiapannya untuk bertanding melawan timnas Turkmenistan U-23 dalam laga penentuan Grup K pada kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Meskipun absen dalam laga perdana timnas U-23, Dewangga sangat siap untuk memberikan kontribusi maksimal.

Pemain berusia 22 tahun ini belum menerima instruksi khusus dari pelatih Shin Tae-yong terkait pertandingan melawan Turkmenistan nanti, termasuk tugas menjaga Shamammet Hydyrow, pemain depan yang mencetak hattrick untuk Turkmenistan dalam pertandingan melawan China Taipei.

"Instruksi pelatih belum kami terima karena kami belum melakukan pertemuan," tutup Dewangga dengan penuh semangat.