KonotasiNews - Gubernur Bali, I Wayan Koster, telah memastikan bahwa Israel tidak akan mengikuti Anoc World Beach Games (AWBG) 2023 yang akan diselenggarakan di Bali pada 5-12 Agustus mendatang. Hal ini didapat setelah Koster mendapat kabar dari Menpora dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, yang menyatakan bahwa AWBG Bali dapat diselenggarakan tanpa peserta dari Israel.

"Sudah ada kesepakatan saya waktu menerima kunjungan Bapak Menpora bersama Ketua Komite Olimpiade Indonesia Bapak Raja sudah sepakat World Beach Game di Bali bisa diselenggarakan tanpa peserta dari Israel," tutur Koster.

Koster mengatakan bahwa dari daftar negara yang akan mengikuti AWBG, tidak ada nama Israel. Namun, ia menyebutkan bahwa ia belum mengetahui pembahasan ke depan jika tim Israel akan menindaklanjuti keikutsertaan lewat Komite Internasional.

AWBG Bali 2023 akan diikuti oleh sekitar 1.600 atlet dari 130 negara, dan atlet yang tampil harus melalui proses kualifikasi ketat hingga Juli 2023. Sebagai informasi, AWBG merupakan multi event terbesar berdasarkan jumlah negara peserta yang pernah diselenggarakan di Indonesia dan dapat menjadi stepping stone menuju bidding tuan rumah Olimpiade 2036.

Selain itu, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari juga menyatakan bahwa kegiatan sport event internasional di Indonesia dapat memberikan efek ganda dari segi olahraga, pariwisata, dan ekonomi. AWBG Bali 2023 sendiri akan dilanjutkan dengan ANOC General Assembly pada 13-15 Agustus, dan dalam CdM Meeting yang berlangsung hingga 1 Mei, Indonesia ANOC World Beach Games Organizing Committee akan mempresentasikan kesiapan tuan rumah, baik venue, akomodasi, transportasi, dan lain-lain.