KonotasiNews.

KonotasiNews.

Menyajikan Berita Berimbang. Menerapkan Kaidah-Kaidah Dan Kode Etik Jurnalistik. Mengedepankan Nilai-Nilai Nasionalisme Demi Persatuan Dan Kemajuan Republik Indonesia.

  • Zucchini Noodles: Menikmati Masakan Rumahan, Mie Sehat Tanpa Gluten
  • Scallops Goreng dengan Saus Vanilla ala Napa dan Sonoma
  • Ayam Oseng Bawang Krispi: Paduan Lezat Oseng Bawang dan Ayam Goreng Renyah
  • Ube Brulee: Dessert Eksklusif dengan Sentuhan Ubi Ungu
  • Jalangkote Makassar: Petualangan Kuliner di Tanah Sulawesi
  • Summer Fruit Salad: Camilan Sehat dan Segar!
  • Sushi Crepes: Dessert Unik yang Menyajikan Kelezatan Crepes dan Whipped Cream
  • Burrata Manis dan Pedas: Kelezatan Creamy dengan Sentuhan Jeruk dan Kuah Madu

Get In Touch

Guru Besar UI Sarankan Anak-anak di Bawah 4 Tahun Tidak Diberikan Gula

KonotasiNews, Guru Besar UI Sarankan Anak-anak di Bawah 4 Tahun Tidak Diberikan Gula

KonotasiNews - Prevalensi kasus diabetes mellitus tipe-1 pada anak meningkat sebanyak 70 kali lipat sejak tahun 2010 hingga 2023, dengan prevalensi kasus diabetes mellitus terhadap anak di Indonesia menjadi 2 per 100 ribu jiwa pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa anak-anak semakin berisiko terkena diabetes, dan perlu diberikan perhatian lebih untuk mencegahnya. Oleh karena itu, perlu diambil langkah-langkah pencegahan diabetes pada anak-anak, salah satunya adalah dengan memperhatikan asupan gula pada anak-anak.

Menurut Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A, FAAP, FRCPI, seorang Guru Besar Universitas Indonesia Fakultas Kedokteran Bidang Ilmu Kesehatan Anak, mencegah diabetes pada anak dan remaja perlu dimulai dari konsumsi gula yang tepat. Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A, FAAP, FRCPI menyarankan agar anak-anak di bawah usia 4 tahun tidak diberikan gula sama sekali. Anjuran ini berlaku untuk anak yang memiliki kondisi tubuh normal dan kelebihan berat badan, sementara anak yang kekurangan bobot tubuh tidak termasuk. Konsumsi gula pada anak-anak dapat menyebabkan diabetes pada anak yang dapat berlanjut hingga dewasa. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan asupan gula pada anak-anak untuk mencegah diabetes prematur.

Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A, FAAP, FRCPI menambahkan bahwa anak-anak membutuhkan kalori sesuai dengan usia mereka, dan kandungan lemak tetap diperbolehkan selama tidak melebihi jumlah kalori yang dianjurkan. Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit metabolik yang kronis dan berpotensi mengganggu tumbuh kembang anak. DM tipe-1 disebabkan oleh kadar insulin rendah akibat kerusakan sel beta pankreas, sedangkan DM tipe-2 disebabkan oleh resistensi insulin.

img
Author

KonotasiNews

0 Comments

Post a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *