KonotasiNews.com, Wonosobo - Grup seni Sanggar Ngesti Laras dari Wonosobo akan menjadi wakil dari Indonesia di ajang Borsang Umbrella Festival Internasional di Thailand. Mereka akan menampilkan kesenian tradisional bundengan dan tari topeng lengger yang khas dari daerah tersebut.

View this post on Instagram

A post shared by Sanggar Tari Ngesti Laras (@ngesti_laras)

Acara tersebut diharapkan dapat menjadi peluang untuk mempromosikan budaya Wonosobo ke level internasional. Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat melepaskan grup tersebut untuk mewakili kabupaten dan negara di festival yang berlangsung selama lima hari tersebut.

Selain itu, Wonosobo juga akan memamerkan produk batik unggulan dan ecoprint di sesi pameran produk fashion. Kepala Disparbud Wonosobo Agus Wibowo menyatakan bahwa ini adalah kesempatan emas untuk memperkenalkan seni lengger dan bundengan ke dunia.

“Kesempatan emas ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk promosi. Wonosobo merupakan daerah pariwisata yang unggul, juga kesenian bundengan dan tari topeng lengger khas Wonosobo dapat mendunia di level internasional,” tutur Agus.

Pegiat Seni Musik Tradisional Bundengan, Mulyani mengatakan bahwa persiapan sudah dilakukan dengan matang, termasuk kesiapan berpasangan dengan anak muda. Salah satu penari lengger yang akan turut dalam pementasan tersebut, Della, mengungkapkan rasa bangga dapat mewakili Wonosobo dan Indonesia ke Negeri Gajah Putih.

“Persiapan individu banyak saya gunakan latihan di rumah. Saya siap dan bangga membawa budaya asli Wonosobo ke kancah internasional,” tutup Della